Minggu, 14 Agustus 2011

Kisah Dua Ekor Burung


Alkisah hiduplah dua ekor burung, kakak beradik. Ketika sang kakak sudah cukup umur, tibalah saatnya dia mengembara keluar sarang untuk mencari pengalaman. Sang adik, si burung kecil, masih tinggal bersama orangtua mereka di sarang yang nyaman.
Beberapa waktu kemudian, tibalah saat si burung kecil juga harus meninggalkan sarang untuk mencari pengalaman. Tak tahu harus kemana, si burung kecil mencari kakaknya. Mereka bertemu di suatu tempat, dan melanjutkan pengembaraan bersama.
Sang kakak yang bijaksana, selalu membimbing burung kecil dalam pengembaraan mereka. Walaupun si burung kecil seringkali gegabah dan bertindak sembrono dalam mengambil keputusan. Sang kakak tak bosan mengingatkan. Dia tidak pernah menyalahkan setiap hal bodoh yang dilakukan si burung kecil. Dengan setia, dia  mendukung dan selalu siap berada disamping burung kecil setiap kali adiknya mendapat masalah.
Namun terkadang, ketika sang kakak mengalami masalah, tak jarang burung kecil menyalahkan, bahkan meninggalkannya.
Suatu ketika, burung kecil terjatuh. Sayapnya patah dan tak lagi bisa terbang. Sang kakak dengan sabar menggendongnya sampai si burung kecil kuat dan bisa terbang kembali.

note :
reflection of me and my sister